Berikut beberapa mobil buatan tangan anak Indonesia yang layak untuk ditampilkan :
1. Mobil Kancil
Kancil (singkatan dari Kendaraan Niaga Cilik Irit Lincah) merupakan merek dagang terdaftar dari sebuah kendaraan angkutan bermotor roda empat yang didisain, diproduksi dan dipasarkan oleh PT. KANCIL (singkatan dari Karunia Abadi Niaga Citra Indah Lestari). Pernah diharapkan sebagai pengganti (peremajaan) bajaj dan bemo karena keduanya tidak diizinkan untuk bertambah jumlahnya atau diproduksi di wilayah Jakarta
2. MOBIL ESEMKA
Mobil yang satu ini hebatnya justru dibuat oleh para siswa SMK. Mobil Esemka memiliki 5 jenis varian yakni SUV, pick up double cabin, sedan, pick up single cabin, dan van. Pada gambar di bawah ini merupakan Mobil Esemka SUV buatan siswa-siswa SMK 1 Singosari Malang yang dikerjakan tidak kurang dari 50 siswa SMK Singosari Malang dan menghabiskan biaya sebesar Rp. 175 Juta dalam pembangunan mobil ini. 5 jenis mobil Esemka yang lainnya dikerjakan oleh SMK-SMK lainnya. Untuk harganya anda cukup mengeluarkan uang 80 Juta saja untuk mendapatkan mobil Esemka ini
3. MOBIL KOMODO
Nama Komodo disematkan bukan karena bentuk mobilnya yang seperti Komodo, namun lebih pada fungsinya yang seperti Komodo, yakni selain kuat, Komodo bisa hidup di dua alam sekaligus. Seperti namanya, jangankan di lumpur, di air sekalipun Komodo sudah teruji kehandalannya.
Mobil Komodo adalah garapan PT Fin Tetra Indonesia asal Cimahi, Jawa Barat. Komodo hanya mampu membawa 2 orang penumpan
4. MOBIL TAWON
Mobil imut ini buatan PT Super Gasindo Jaya. Mobil Tawon ini sudah mampu membawa 4 orang dan dibanderol dengan harga 48 Juta. Dengan kapasitas mesin 650 cc dan mampu mencapai kecepatan hingga 85 km/jam! Diperkirakan mobil ini akan menggantikan bajaj2 di Jakarta dan jg akan diproduksi secara massa
5. MOBIL ARINA
Mobil Arina ini kapasitas mesinnya hanya 150 cc, kecepatannya mampu dipacu sampai dengan 70 km/jam, namun konsumsi BBMnya cukup hemat yaitu mencapai 40 km untuk 1 liter bensin.
Mobil Arina, yang merupakan singkatan dari Armada Indonesia, badan hukum Universitas Negeri Semarang (Unnes). Mobil mikro Arina akan terus dikembangkan sehingga menjadi 100 persen buatan negeri. Jika sudah 100 persen lokal, harganya bakal berada di bawah Rp 30 juta
0 comments:
Post a Comment